Revitalisasi Nilai Kebangsaan pada Lingkup Organisasi Kemahasiswaan
Susana Indriyati Caturiani
1* Dewie Brima Atika
2 Dodi Faedlulloh
3
(1) Universitas Lampung
(2) Universitas Lampung
(3) Universitas Lampung
(*) Corresponding Author
Abstract
Organisasi mahasiswa ekstra kampus merupakan salah satu wadah bagi orang muda terdidik untuk berlatih hal keorganisasian. Namun demikian, pengetahuan dan keterampilan berorganisasi saja tidak cukup, karena suatu saat mereka dimungkinkan terlibat dalam organisasi publik, swasta maupun masyarakat sipil. Pengenalan dan kecintaan pada tanah air dan bangsanya merupakan aspek yang amat penting, terlebih ditengah gencarnya penyebaran gagasan-gagasan yang dapat menganggu suasana kebhinekaan Indonesia. Kegiatan ini bertujuan memfasilitasi mereka mengidentifikasi kembali dan mencari cara internalisasi nilai kebangsaan secara kekinian. Kegiatan yang berbentuk workshop ini menggunakan pendekatan partisipasi aktif. Secara umum, para peserta mengalami pengalaman toleran, dua orang pernah mendapatkan perlakuan intoleran dimasa anak-anak dan remaja. Para partisipan memahami dan mempraktikan sikap toleransi, sebagai nilai dasar dalam kebhinekaan. Penyebaran nilai kebangsaan menghadapi tantangan; fanatisme, tingkat pendidikan, sikap apatis para agent of change dan kepentingan kelompok. Solusi dan cara yang ditawarkan adalah edukasi formal dan informal serta mengoptimalkan teknologi informasi dan mereka berperan menjadi agen perubahan didalamnya
Abstract
Organisasi mahasiswa ekstra kampus merupakan salah satu wadah bagi orang muda terdidik untuk berlatih hal keorganisasian. Namun demikian, pengetahuan dan keterampilan berorganisasi saja tidak cukup, karena suatu saat mereka dimungkinkan terlibat dalam organisasi publik, swasta maupun masyarakat sipil. Pengenalan dan kecintaan pada tanah air dan bangsanya merupakan aspek yang amat penting, terlebih ditengah gencarnya penyebaran gagasan-gagasan yang dapat menganggu suasana kebhinekaan Indonesia. Kegiatan ini bertujuan memfasilitasi mereka mengidentifikasi kembali dan mencari cara internalisasi nilai kebangsaan secara kekinian. Kegiatan yang berbentuk workshop ini menggunakan pendekatan partisipasi aktif. Secara umum, para peserta mengalami pengalaman toleran, dua orang pernah mendapatkan perlakuan intoleran dimasa anak-anak dan remaja. Para partisipan memahami dan mempraktikan sikap toleransi, sebagai nilai dasar dalam kebhinekaan. Penyebaran nilai kebangsaan menghadapi tantangan; fanatisme, tingkat pendidikan, sikap apatis para agent of change dan kepentingan kelompok. Solusi dan cara yang ditawarkan adalah edukasi formal dan informal serta mengoptimalkan teknologi informasi dan mereka berperan menjadi agen perubahan didalamnya
Keywords
kesadaran; mahasiswa; toleransi
References
Faedlulloh, D. (2015). Homo Cooperativus: Redefinisi Makna Manusia Indonesia. Dalam Masa Depan Manusia Indonesia: Prospek dan Pemberdayaan.
Huda, U., Haryanto, T. & Haryanto, B. S. (2018). Strategi Penanggulangan Radikalisme Di Perguruan Tinggi Kabupaten Banyumas. Prosiding Seminar Nasional dan Call for Papers ”Pengembangan Sumber Daya Perdesaan dan Kearifan Lokal Berkelanjutan VIII” 14-15 November 2018 Purwokerto, 541-552.
Putra, I. P. (2020). “Nadiem Ingatkan Mahasiswa untuk Pertahankan Akar Budaya Bangsa”. diakses dari https://www.medcom.id/pendidikan/news-pendidikan/ZkeYrnOk-nadiem-ingatkan-mahasiswa-untuk-pertahankan-akar-budaya-bangsa.
Putri, K. A., Amirudin & Purnomo, M. H. (2019). Korean Wave dalam Fanatisme dan Konstruksi Gaya Hidup Generasi Z. NUSA, 14 (1).
Widiastuti. (2013). Analisis SWOT Keragaman Budaya Indonesia. Jurnal Ilmiah WIDYA, 8 (1).
Widiastuti. (2020). Konsep Cinta Tanah Air di Kalangan Mahasiswa. Jakarta: Universitas Dharma Persdada (Laporan Penelitian).
DOI:
https://doi.org/10.37295/jpdw.v2i4.268
Article Metrics

Abstract views: 142 times

PDF Downloaded: 128 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
_______________________________________________________
Jurnal Pengabdian Dharma Wacana
Organized by: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Dharma Wacana
Published by: Yayasan Pendidikan dan Kebudayaan Dharma Wacana
Jl. Kenanga No.03 Mulyojati 16C Metro Barat Kota Metro Lampung
phone. +62725-7850671
Fax. +62725-7850671

Ciptaan disebarluaskan di bawah
Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.